News Update :
Home » , , » Pengendalian Intern

Pengendalian Intern

A.    PENGENDALIAN  INTERN
Pengertian
Pengendalian intern meliputi rencana organisasi dan semua metode serta semua kebijaksanaan yang terkoordinasi dalam suatu perusahaan untuk mengamankan harta kekayaaannya, menguji ketepatan dan sampai seberapa jauh data akuntansi dapat dipercaya, menggalakkan effiensi usaha dan mendorong ditaatinya kebijakan pimpinan yang telah digariskan.
B.     PENTINGNYA PENGENDALIAN INTERN DALAM PEMERIKSAAN
Secara singkat dapat dikatakan bahwa sistem pengendalian intern perlu untuk kepentingan pimpinan , oleh karena itu menjadi tanggung jawab pimpinan untuk mengadakan suatu pengendalian intern yang baik. karena itu pimpinan tentu membutuhkan suatu sistem pengendalian yang dapat mengamankan aktiva 9 harta ) perusahaan yang tidak lagi berada langsung dibawah kendalinya, yang memberikan keyakinan kepadanya bahwa apa yang dilaporkan bewahannya itu benar dan dapat dipercaya.yang dapat mendorong adanya effisiensi usaha dan yang terus menerus memonitor bahwa kebijaksanaan yang telah ditetapkannya memang dijalankan.

C.     PENGENDALIAN INTERN YANG BAIK
Terdapat 3 ( tiga ) Syarat yang harus ada dalam pengendalian intern yang baik antara lain :
1.      Prosedur
Didalam pengendalian intern harus ada prosedur tertentu dan prosedur ini harus dijalankan.
2.      Pelaksana
Prosedur yang telah ditetapkan harus dilaksankan oleh orang – orang yang kompeten , yang meliputyi kombinasi dari keakhlian , pengetahuan , ketelitian dan adanya wewenang yang cukup.
3.      Pemisahan Tugas
Pelaksanaan prosedur yang telah ditetapkan oleh orang yang kompeten saja barangkali tidak cukup.jika orang tersebut menjalankan beberapa prosedur  yang satu sama lainnya bertentangan, pengendalian intern tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Sebagai contoh seorang kasir juga merangkap sebagai bagian pembukuan . artinya tugas  - tugas yang menyangkut penyimpanan dan pengurusan harta kekayaan tidak boleh dirangkap dengan tugas  pencatatan, tugas – tugas pelaksanaan suatu transaksi tidak boleh dirangkap dengan tugas pengawasan atas pelaksanaan tersebut.
D.    BATAS – BATAS PENGENDALIAN INTERN
1.      Persekongkolan .
Persekongkolan akan menghacurkan pengendalian intern yang bagaimanapun baiknya karena dengan adanya perskongkolan maka pemisahan tugas yang tercermin dalam rencana dan prosedur perusahaan tidak akan berarti apa – apa.
2.      Biaya
Tujuan dari pengendalian intern pada hakekatnya bukanlah sekedar untuk pengendalian saja, namun diharapkan juga mampu melaksanakan kegiatan usaha dengan menjamin adanya efisiensi dan mencegah tindakan yang dapat merugikan perusahaan. Disamping itu pengendalian intern juga harus mempertimbangkan biaya  serta manfaatnya.
3.      Kelemahan Manusia
Sebaik apapun pengendalian intern akan menjadi tidak bermanfaat bagi perusahaan jika pelaksana pengendalian intern tersebut  diberi kesempatan untuk melakukan kegiatan – kegiatan yang merugikan perusahaan, karena bagaimanapun juga pelaksana ini adalah manusia yang tidak terlepas dari unsur adanya kelemahan sebagai manusia.
Share this article :

Post a Comment

 
Contact Us | Privacy policy | Term of use | Site map
Copyright © 2011. Voith'Art . All Rights Reserved.
Design Template by panjz-online | Support by creating website | Powered by Blogger